Rabu, 05 Juni 2013

Embrace The Chord Part 6


Rachel benar-benar terkejut. Dia ternganga menatap ke arah Jason. Sementara seluruh mata memandangnya.

Apa yang dikatakan Jason tadi? Apakah lelaki itu menjebaknya sehingga tidak bisa menolak di tengah begitu banyak orang?

Rachel melemparkan tatapan marah kepada Jason, tetapi lelaki itu hanya tersenyum simpul dan menatap Rachel dengan tak tahu malu.

Pada akhirnya, mau tak mau Rachel melangkah ke panggung penuh dengan dorongan untuk mencaci maki Jason di depan umum. Tapi tentu saja dia tidak bisa melakukannya. Rasa frustrasi membuatnya menatap Jason dengan marah dan mengancam, tetapi Jason malah menatapnya dengan ekspresi geli,


"Apakah kau membawa biolamu?"

"Tidak." Rachel menjawab cepat sambil menggertakkan gigi.

Jason terkekeh, "Aku membawa dua, kau boleh pinjam punyaku." Jason mengedikkan kepala kepada pegawainya dan orang itu dengan tergoph-gopoh membawakan dua tempat biolanya kepada mereka.

Jason mengambil satu, sebuah biola warna cokelat kemerahan, membuat Rachel ternganga,

"Itu Stradivarius?" Rachel tetap menanyakan pertanyaan itu meskipun dia sudah tahu jawabannya, tentu saja dia tahu dia telah membaca semua artikel tentang biola ini dan sekarang melihat secara langsung biola ini di depan matanya membuatnya seolah bermimpi. Biola Stradivarius adalah biola yang amat sangat langka, tidak bisa diduplikasi, karena pembuatnya, Antonio Stradivari berhasil menerapkan teknik yang misterius dan rahasia, sehingga tidak akan pernah ada yang bisa meniru caranya,  

Sang pembuat biola ini telah membakar habis semua dokumen-dokumen tentang cara-cara dan ramuan biolanya itu sebelum akhirnya dia meninggal dunia.  Biola Stradivarius terkenal memiliki suara paling jernih dan volume terbesar, dengan nada yang paling murni yang membuat mereka terlihat hampir 'hidup' di tangan seorang maestro pemain biola. Dan sekarang, dari sekitar 1.100 instrumen musik karyanya seperti gitar, biola, viola dan cello, hanya 650 saja yang masih ada hingga saat ini, dan khusus untuk biola diperkirakan hanya tinggal 100 buah saja yang masih tersisa, dan Jason ternyata memiliki salah satu dari seratus itu. 

Jason menganggukkan kepala seolah tidak peduli dengan ketakjuban Rachel,

"Ini warisan dari ayahku. Kau pakai yang satunya." Lelaki itu mengedikkan bahunya ke arah kotak yang belum dibuka. Dan Rachel dengan penuh rasa ingin tahu membuka kotak biola itu. Seketika itu juga dia sadar, bahwa itu adalah biola yang selalu dipakai oleh Jason. Rachel selalu melihat Jason memainkan biola ini di setiap rekaman video penampilan Jason. Itu adalah biola Paganini yang terkenal. Berbeda dengan Stradivarius yang menciptakan suara indah dengan sendirinya, biola Paganini sangat sulit dimainkan, karena ada perbedaan yang kontras antara nada tinggi dengan nada rendahnya. 

"Kau membiarkanku memakainya?" Rachel ternganga, "Jemarinya menelusuri permukaan biola itu yang begitu halus. Ini adalah salah satu biola tua berumur hampir empat ratus tahun... Dan termasuk biola yang paling sulit dimainkan. 

Bisakah dia menggunakannya?

Jason tersenyum, menarik perhatian Rachel.

"Aku yakin kau pantas menggunakannya. Ayo, kita harus memberikan pertunjukan yang luar biasa kepada orang-orang ini." Matanya menajam, "Bach's Chaconne,  bisa?"

Rachel mengerutkan keningnya, Jason rupanya tak tanggung-tanggung, Bach's Chaconne  adalah karya solo biola oleh Johann Sebastian Bach, Chaconne Partita in D minor for solo violin adalah bagian penutup dari keseluruhan musik, yang katanya ditulis untuk mengenang isteri pertama Johann Sebastian Bach yang telah meninggal sebelumnya. Musik ini penuh dengan nada yang sulit dan teknik tingkat tinggi, memaksa sang violinist menguasai seluruh aspek dalam bermain biola untuk memainkannya. Tetapi jika dimainkan dengan sempurna, hasilnya akan sepadan karena bisa membuat siapapun yang mendengarnya merasakan kesedihan itu, kenangan itu, dan hanyut dalam musik indah yang menyayat hati.

Rachel ragu, biarpun dia pernah mempelajarinya beberapa waktu yang lalu, dia masih ingat seluruh nadanya. Matanya melirik ke arah penonton yang menunggu, dan terpaku ke arah Calvin yang tersenyum lebar sambil mengedipkan persetujuan kepadanya.. Sementara Anna merapat erat di pelukannya dan sebelah lengan Calvin merangkul pinggang feminim Anna dengan intim.

Tiba-tiba Rachel merasakan dorongan semangat di benaknya, keinginan untuk menunjukkan kepada Calvin bahwa dia berharga, bahwa dirinya cukup menarik untuk dilihat dan dikejar... Bahwa Calvin seharusnya menyadari perasaan Rachel.

Rachel mengangguk ke arah Jason yang menunggunya, "Aku siap."

Jason tersenyum, melihat semangat yang menyala di mata Rachel. "Kalau begitu, mari kita buat mereka semua terpesona."

Lelaki itu berdiri dengan begitu tampan dan mempesona, bahkan dia sebenarnya tidak perlu memainkan biola untuk membuat penonton terpesona, penampilannya yang luar biasa tampan, dengan tuxedo hitam yang membalut tubuhnya dan rambutnya yang disisir rapi ke belakang dengan postur tegak posisi memegang biola sudah pasti bisa membuat semua orang tergila-gila.

Jason memulai nada awal, Rachel menyusul untuk melengkapinya. Dia menggesek biola indah milik Jason dan terpana akan keindahan nada yang dihasilkannya, sangat berbeda dengan biola yang biasa dipakainya. Kemudian permainan biola Jason yang begitu indah membawa Rachel ke dalam dunia musik yang membius.

Semuanya menghilang, para penonton, panggung yang tinggi, ruangan yang penuh orang seakan menghilang semua. Rachel merasakan dirinya berdiri bersama Jason, di sebuah padang rumput yang luas, menatap pasangan yang sedang jatuh cinta duduk di rerumputan sambil berangkulan, dan mereka berdua memainkan musik yang indah itu, musik kenangan akan cinta sejati seseorang.

Rasanya begitu cepat, Rachel bermain biola sambil memejamkan matanya, dan kemudian Jason memainkan nada penutup, Rachel mengiringinya dengan sempurna. Dan  kemudian..... selesai.

Jason berdiri dan memegang biola dengan sebelah tangannya, tersenyum menghadapi penonton. Sementara Rachel membuka matanya, napasnya sedikit terengah, dan langsung berhadapan dengan wajah-wajah takjub di sana, beberapa bahkan ada yang ternganga.

Lalu Jason tertawa, dia meletakkan biolanya dan bertepuk tangan. Tepuk tangan itu memecah keadaan, dan membawa tepuk tangan berikutnya yang susul menyusul, suasana riuh rendah oleh tepuk tangan yang membahana memenuhi ruangan. 

Sementara itu Jason tertawa, tampak takjub sekaligus senang, dia mendekat ke hadapan Rachel, berdiri di sana, 

"Kau sangat hebat!" gumamnya antusias, dan kemudian tanpa disangka Jason membungkuk dan meraih pinggang Rachel, sedikit mengangkat tubuh mungil perempuan itu, lalu mencium bibirnya!

Jason mencium bibir Rachel di atas panggung, di hadapan ratusan penonton yang masih diliputi ketakjuban akan permainan biola yang begitu indah dan sempurna. Suara tepuk tangan makin riuh rendah mengiringi ciuman mereka, sampai kemudian Jason melepaskan bibir Rachel, tidak peduli akan wajah Rachel yang bingung dan pucat pasi, lelaki itu masih merangkul pinggang Rachel dan tertawa, kemudian membawa Rachel membungkuk kepada seluruh penonton.

*** 

Jason menciumnya lagi! 

Rachel masih setengah terpana setengah bingung ketika menuruni panggung. Orang-orang berebutan menyalami dan memberinya selamat karena mendapat kehormatan bermain dengan Jason serta diangkat sebagai murid bimbingan khususnya. Beberapa mengatakan betapa irinya mereka akan kesempatan yang diperoleh oleh Rachel itu.

Tetapi yang berkecamuk di benak Rachel adalah bibirnya yang panas dan membara akibat kecupan Jason yang tanpa ampun. Lelaki itu bersemangat dan melumat bibirnya tanpa permisi. Jason sudah merenggut ciuman pertamanya, dan sekarang bahkan dia juga mengambil ciuman keduanya!

Rachel merengut, merasa semakin kesal ketika menyadari bahwa Jason juga menjebaknya, dia sengaja mengumumkan kesediaan Rachel - yang sudah pasti dikarangnya - di depan umum, membuat Rachel sekarang tidak bisa menolaknya.

Well, ternyata Jason bukan hanya lelaki arogan dan bertemperamen buruk, tetapi juga pemaksa dan licik untuk mendapatkan keinginannya, terlebih lagi, lelaki itu tukang cium sembarangan!

Rachel masih mengerutkan keningnya ketika Jason mendekat ke arahnya, beberapa orang masih melirik ke arah mereka, mencoba mendengarkan percakapan mereka dengan penuh ingin tahu.

"Kau harus mempunyai waktu tiga jam sehari untuk berlatih bersamaku." gumamnya arogan dan memaksa.

Rachel membuka mulutnya dengan marah, hendak membantah, tetapi bersamaan dengan itu, interupsi datang menyela.

"Jason!" Arlene menghampiri mereka berdua dengan tergesa, "Astaga, bagus sekali sayangku, kau bermain dengan begitu indah, gesekan jarimu yang sempurna membuatku sangat bergairah." Lalu seolah sengaja, Arlene merangkulkan lengannya di leher Jason dan menciumnya.

Sementara itu Rachel menatap dengan jijik. Astaga, Jason mungkin sudah terlalu lama hidup di luar negeri sehingga menganggap sebuah ciuman itu bukanlah hal yang tabu dilakukan di depan umum. Apalagi mengingat beberapa waktu yang lalu, lelaki itu menciumnya di atas panggung dan sekarang dia berciuman di tengah pesta dengan kekasihnya. Rachel harus jauh-jauh dari Jason, kalau tidak lelaki itu mungkin akan merusak kepolosannya.

Jason sendiri membalas ciuman Arlene, dan ketika selesai, dia mengangkat alisnya menatap Arlene,

"Untuk apa ciuman itu Arlene?" Jason tersenyum,

Arlene melirik ke arah Rachel dengan penuh arti. Tentu saja ciuman itu untuk menunjukkan kepada anak ingusan yang beruntung menjadi murid istimewa Jason itu, bahwa Arlene memiliki Jason. Perasaan cemburu membuat Arlene lupa diri, cemburu dan waspada, karena Jason tidak pernah memberikani perhatian dan keistimewaan seperti yang diberikannnya kepada Rachel sebelumnya.

Dan Rachel menerima pesan dari Arlene dengan jelas, dia hanya mencibir. Kenapa perempuan itu sepertinya takut kepadanya? padahal dia sama sekali tidak berpikiran untuk mendekati Jason. Tidak selama bumi masih berputar!

"Untuk ucapan selamat sayang, kau hebat seperti biasanya dan membuatku tergila-gila." Arlene menyapukan jemari lentiknya ke pipi Jason, lalu dengan gerakan sengaja seolah melecehkan Rachel, dia menolehkan kepalanya, berpura-pura baru menyadari kehadiran Rachel dan mengangkat alisnya, "Dan selamat juga untukmu, kau harusnya bersyukur bisa menjadi murid Jason." gumamnya ketus setengah menghina.

Rachel mencibir, "Saya tidak pernah minta kok, terimakasih." Setelah menganggukkan kepalanya mencoba sopan, Rachel membalikkan badannya dan tergesa menjauh sejauh mungkin dari Jason.

Sementara itu mata Jason terus mengawasi sampai Rachel menghilang, hal itu tidak luput dari pandangan Arlene, membuat hatinya panas. Dia harus bisa menarik perhatian Jason lagi!

"Apakah kau tertarik padanya?" pada akhirnya Arlene tidak bisa menahan diri, dia mencoba mengalihkan perhatian Jason dengan bertanya.

Rupanya berhasil karena Jason menatap Arlene lagi, "Apa maksudmu?"

"Perempuan ingusan itu." Arlene memandang ke arah Rachel pergi, "Apakah kau tertarik kepadanya?"

Jason langsung tertawa. "Tertarik kepadanya? tentu saja Arlene, kau pasti tahu bahwa aku selalu tertarik dengan siapapun yang memiliki bakat besar di bidang musik, terutama biola. Anak itu adalah berlian yang belum terasah, dan di tanganku dia akan menjadi berkilauan." Jason melirik Arlene dan tersenyum, "Apakah kau cemburu?"

Arlene mengerucutkan bibirnya dengan manja, "Tentu saja, kau memperhatikannya terus dari tadi."

Jason tertawa lagi, mengecup bibir Arlene dengan ringan, "Jangan kuatir sayang, saat ini aku sepenuhnya milikmu." bisiknya dengan mesra, membuat senyum Arlene melebar dan matanya berbinar penuh cinta.

Saat ini aku sepenuhnya milikmu, jadi nikmatilah selagi bisa... Jason bergumam dalam hati, dan bibirnya tersenyum sinis membayangkan saatnya nanti dia menghancurkan hati Arlene, seperti yang selalu dilakukannya kepada perempuan-perempuan lainnya.

***

Rachel berhadapan dengan Calvin yang masih merangkul pinggang Anna dengan mesra, lelaki itu tersenyum lebar,

"Jadi Jason yang cerdik membuatmu mau tidak mau menerima tawarannya." gumamnya setengah geli.

Rachel langsung cemberut, "Dia lelaki licik." desisnya pelan.

"Kau tidak boleh berkata begitu tentangnya." Anna tiba-tiba menyahut, tampak tidak suka, "Seharusnya kau beruntung dia mau membimbingmu, banyak orang di sini yang mau melakukan apa saja supaya bisa menjadi murid bimbingan khusus Jason, dan kau seolah tidak menghargainya dan tidak tahu terimakasih."

Rachel memucat mendengar kata-kata ketus Anna kepadanya, dia juga menerima tatapan kebencian Anna kepadanya, dan sebelum bisa berkata apa-apa, Anna tib-tiba mendongak dan menatap Calvin penuh penyesalan,

"Kurasa aku harus segera pulang, papaku sudah memberi isyarat sejak tadi." gumamnya lembut, lalu mengecup pipi Calvin, "Terimakasih atas dansanya yang menyenangkan sayang."

Calvin menganggukkan kepalanya, mengecup jemari Anna sebelum perempuan itu melangkah pergi. Lelaki itu lalu menatap Rachel yang masih menatap kepergian Anna dengan bingung dan kemudian mengangkat bahu,

"Maafkan kata-kata ketusnya tadi." gumam Calvin lembut, "Kau tahu, Anna juga termasuk penggemar Jason, dia memang pemain piano dan dia memuja kejeniusan Jason, dia pernah bercerita salah satu impiannya adalah mendapatkan kesempatan untuk resital piano dan biola duet bersama Jason...." Calvin mencolek ujung hidung Rachel dengan menggoda, "Kau adalah orang paling beruntung di ruangan ini, hanya saja kau tidak menyadarinya."

Beruntung? 

Rachel mengedarkan pandangannya dan menemukan Jason tengah mengecup bibir Arlene lagi dan lagi. Dia mengerutkan keningnya, apakah semua orang dibutakan oleh kejeniusan Jason sehingga tidak memperhatikan betapa buruknya sikap lelaki itu?

*** 

"Jadi kau akan menjadi murid khusus Jason, akhirnya." mama Rachel tersenyum puas, senang karena apa yang dia harapkan menjadi nyata. 

Rachel menyesap susu cokelatnya dan cemberut, hari ini dia akan mengikuti kelas khusus untuk 20 siswa terpilih yang akan diajar sendiri oleh Jason. Setelah itu, 19 murid lain boleh pulang dan hanya dia sendiri yang akan mendapatkan tiga jam tambahan bersama Jason.

Tiga jam berduaan bersama lelaki arogan itu... semoga Rachel bisa menahankannya. Dengan cepat dia meneguk susunya, berdiri, bersiap menghadapi semuanya.

Lalu ada suara mobil berderum di halaman depan rumah mereka. Rachel dan mama Rachel saling berpandangan. 

Siapa yang bertamu sepagi ini? 

Dan kemudian suara ketukan pintu terdengar, Rachel-lah yang duluan berdiri dan membuka pintu itu.

Dan kemudian dia terpana.

Jason berdiri di sana dengan ekspresi datarnya yang biasa.


Bersambung ke Part 7



67 komentar:

  1. Akhir nya!!!!setelah 3hari buka terus...huhuuhu.. Tq mbak santhy

    BalasHapus
  2. whaaaa... jasonn..
    ^^..

    gak nyangka jam segini di upload..hehehehe..
    tx..mb santhy. ;*

    BalasHapus
  3. ikh...akang jason agresif amat. uda cium sembarangan, nunjuk paksa rachel jadi muridx, dan sekarang pake acara jemput paksa lagi,hihi....

    makasih mbak shanty...^0^

    BalasHapus
  4. "Perempuan ingusan itu." Rachel memandang ke arah Rachel pergi, "Apakah kau tertarik kepadanya?"

    Mb San seharusnya itu Arlene memandang ke arah Rachel y ...

    Jason suka sembarangan mencium y wkwk ..

    BalasHapus
    Balasan
    1. langsung di edit, makasih koreksiannya yah sayaang :))

      Hapus
  5. akhirnya bolak balik diblog ini ada updetan jason yippee makasih sis tapi aku ttp nunggu Crush in rush ya

    BalasHapus
  6. Makasih kak udh posting lg , di tunggu lanjutannya dn crush in rush kak di posting ya..........

    BalasHapus
  7. Thankiss mba . Masi'sakit ngak? Kalo masi' gws yah mba :* loveyaa

    BalasHapus
  8. Akhiry di post juga,,
    Setlh bolak- balik kmri
    Mbak Shanty,, udh kangen ma Joshua nii,,
    Bsk yaaa,,
    Thx mba Shanty

    BalasHapus
  9. oke bgt mb shan, cir dong mb...

    BalasHapus
  10. akhiirnyaaa,,mbak san uda sehat belom????

    BalasHapus
  11. aduh mbak... makasih yaa :') terharu deh... mbak shan istirahat lagi aja deh biar bisa posting yang banyakkk... hihihi #hug u

    BalasHapus
  12. Mksih mbak san.ud sembuh kah sakitnya.jg kesehatan nya

    BalasHapus
  13. OMG, jason nyium rachel lagi????
    memang jason pas nyium Rachel , orang2 pada ga sadar y?,wkwkwkkk

    hmmmm, Anna minta di tabok ye, ketus amat ama rachel. Dan Calvin dibutakan oleh kecantikan dan keanggunan Anna ,hmmmm. Yakin ini calvin bakalan berbalik mengejar Rachel tp terlambat, soalnya jason lebih dulu y merebut hati Rachel #eeeaaaaa

    Kak Santhy, ditunggu update-annya yang berikutnya. Love you kak and jaga kesehatan ya ^^

    BalasHapus
  14. cerita favorit aku,,,,,

    lanjut ya mbak san,,,,,,menyelinap di tengah jadwal tes ini,,,, :D

    BalasHapus
  15. akhirnyaaaaa lanjut ugha...
    mau donk jdi racheel...heee
    si jason ckeeep bgeeet...
    cpet lnjut yhh mbak san... :D

    BalasHapus
  16. jadi kecanduan nih mbak santhy..............

    ma kasih buat ceritanya...
    walaupun saya mengharapkan update cerita tiap hari, tapi tetep jaga kesehatan ya mbak....

    peace...

    BalasHapus
  17. Makasih mbak sudah diposting...

    BalasHapus
  18. makasih mb santhy.,
    q nunggu joshua:$

    BalasHapus
  19. makasih mbak..... mbak shanty udah sembuh mbak???

    BalasHapus
  20. tteh santhy CIR nya dong hari ini Please2 banget udah ga sabar nih awwwww......
    BTW peluk cium untuk tteh santhy
    semoga selalu sehat dan menghasilkan karya2 yang canggih.....
    4 jempol untuk tteh santhy

    BalasHapus
  21. joshua mana joshuaaaaa ...siapa setuju joshua hari ini juga datang? hihi

    BalasHapus
  22. Pernah baca tentang biola stradivarius. Tapi baru ini tau biola paganini. A little bit research about it mbak? Cool!

    Dan yaa ampun Jasoooon... Sopan dikit dong sama anak dibawah umur. Maen cium aja. Aku cium nih nanti hihiihi.

    Thanks buat postingan ny. Keep health mbak :)))

    BalasHapus
  23. waduch... kayanya abang jason jemput neng rachel takut si eneng kabur nich.... wkwkwkwkwkwkwkkkkk....

    BalasHapus
  24. Kyaaaaa......mBa Shan......makacihh dr kmren aku bolak- balik mampir nungguin jason, akhirnya....
    btw mo lagi dongz....
    Lol ^..^

    BalasHapus
  25. Kyaaaaa......mBa Shan......makacihh dr kmren aku bolak- balik mampir nungguin jason, akhirnya....
    btw mo lagi dongz....
    Lol ^..^

    BalasHapus
  26. Ditunggu... cerita selanjutx

    BalasHapus
  27. ishh jason nih menjengkelkan. Pengen d getok kepalanya pake panci-_____-"
    tukang paksa, licik ntr kalo udh suka sma rachel baru tau. Rachel bully aj ntr tu c jason menyebalkan..wkwkw

    anna tu apaan sih..ishh ada lakban gk mbk san? bkin emosi aja dger nya berceloteh:/

    oya btw mbk udh sembuh? bknnya kmrn gjala typus gt ya? gk nygka loh ad uploadan bru pdhl msh bsa brsbar nunggu lma smpe mbk nya smbuh. (walopun bolak balik buka blog jg..)#eh :p
    haha gws ya mbk byk istirhat;D

    BalasHapus
  28. Makasih atas postinganna Mba San *peluk*
    Cepet sembuh ya Mba San ^_^
    Huaaa Jason, cepat putuskanlah hubunganmu dgn Arlene...
    Sungguh mengganggu aja... Huuh... :(
    Kasian Rachael dijutekin 2 orang wanita yg dengki n iri hati...pengen rasana menghajar mereka ber-2 :D

    BalasHapus
  29. ihh jasonnnn sembarangan....malu taooo dkecup depan umum...duhh mbak si jason mkin hari tmbah kece aja yaa...sukaaaa :*

    mbak shanty uda sembuh kah???? cepet sembuh mbak...aku suka kangen klo gk liat postingan mbak shanty biar kta cuma shari doang *modus* -_-v

    BalasHapus
  30. Iihh jason arlen mau rachel mau,,,,
    Udah pilih aq aja,,,,,

    Josua nya donk teh,,,,

    BalasHapus
  31. AAAAAHH KEREN BANGET KAAAAKK! Saya langsung jatuh cinta sama kakak sejak a romantic story bout serena! langsung ngobrakabrik blog&wattpadnya.
    Gaya nulis bener2 kayak bestseller!
    JASSOOON, AKU PADAMU!! Benar2 jason&kak san hotsa hotsa bangat<3 oiya,nemu dimana kak jasonnya?

    BalasHapus
  32. akhirnya yg ditunggu2 ^^
    si jason kok gt ya ga suka deh.. nyosor kmn2.. bad bad boy.. ckck
    mba san cepet sembuh yaa.. *big hug*

    BalasHapus
  33. Waaaa kereeen banget mb saaan
    Astaga
    Jason gantengnyaaa :3
    Makasih mb san :D

    BalasHapus
  34. jason ganteng bngt si mba san? mungut dr mna mba? #ditampol mba san hahahha :v
    mksh mba san ;)

    BalasHapus
  35. CIR.nya dong mbaaaaa :"( udah kepo nih xixixiixi

    BalasHapus
  36. CIR.nya dong mbaaaaa :"( udah kepo nih xixixiixi

    BalasHapus
  37. waaah akhirnya makasih mba santhy :*
    kayaknya jason bener2 jatuh cinta nih sama rachel

    BalasHapus
  38. mba san 1 part lagi dong hahahaha *ngelunjak

    BalasHapus
  39. OMG.... jasonnn segitu mudahnya jason mencium Rachel di depan umum dan juga mencium Arlena, aku harap Jason G mudah menaklukkan hati Rachel biar jason tahu dlu yg namanya mengejar cinta sejatinya ^^~

    BalasHapus
  40. Kyaaaaaaaaaa Jasooooonnnn OMG main nyosor aja mentang-mentang udah ahli aja!!!!Kyaaaaaaaaaa seru!!!!Jason memang selalu penuh kejutan!!!Astagah!!!!CIR mana Mbak????aku bolak-balik buka blog ini berharap CIR sama ETC dipost!!! :*

    BalasHapus
  41. Mba San.... blog mu sudah membuat hari ku lebih berwarna. Thanks ya atas karya2 mu yg selalu bisa memancing rasa, hehehe
    Jaga kesehatan mba, kebayang betapa sibuknya auditor tapi masih sempet2 nya loh nulis. Kalo ak ud pasti puyeng dengan angka2 dan gak sanggup lagi buka mata untuk nulis2.
    Keep up your great talent mba.. :) :)

    BalasHapus
  42. mbak santhy....bole nambah gak? *pasang wajah manis

    BalasHapus
  43. Woaa.... akhirnya... *hug mbk san
    yg CIR di tunggu jg mbk

    BalasHapus
  44. makasih mbak santhy.... muah muah.... semoga sudah baikan ya mbak...... :*.....
    CIR apa kabar mbak? jangan jangan joshua absen karena ikut ngerawat mbak Santhy yg lagi sakit yah.... hehehhehehehehe....

    BalasHapus
  45. Mbak santhy.........CIR ny donk gak sabar liat reaksinya joshua

    BalasHapus
  46. mbak shanty kok email aku gak di balas??

    BalasHapus
  47. Wahaha Jason jasoooon *geleng2kepala*

    BalasHapus
  48. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  49. waaahhh
    keren banget kakak...
    :-)

    BalasHapus
  50. Jason kya Πγª Ʊϑɑ̤̈̊ħ mulai terpesona sma Rachel nich tpi blm myadari..

    BalasHapus
  51. Next CIR nya dtunggu ya mb,bwt rekha yg hr ini married ,yg mulai menikmati karya2 mb santhy agatha,pertama yg dy baca adl CIR dan dy lgsung jatuh cinta..
    Thanku mb san cantik..

    BalasHapus
  52. Mbak saaan, Kereen. Tapi nunggu Crush In Rushnyaaa ni :D

    BalasHapus
  53. Ditunggu next chapternya.... Tpi postingx setelah mbak santhy bener2 harus sehat...
    Kalau masih setengah baikan jangan dulu mbak, lebih baik istirahat total..

    Makasih mbak san2 udah nyempetin diri bwat posting meskipun kondisi mbak lg sakit.. hiks...

    We luv U mbak santhy ^_^
    SEMANGATTT

    BalasHapus
  54. baguuuusss.....jadi penasaran inih mbak Shanty... eeh sebelumnya salam kenal dulu aah. udah ngikutin novel2nya mbak Shanty di pornov...baru ini kasih komen di marih. abisnya kalo buka blognya dari bb suka acak aduk antara isi, gambar ama daftar arsipnya....
    keep on writing yaa mbak...muuuaacchhh

    BalasHapus
  55. baguuussss mbak.... baru buat blog bar bisa kenal mbak santhy.. :) salam kenal ya mbak, aku suka pakek banget ama semua cerita mbak..

    BalasHapus
  56. MBAAAK! ITU JASON. ADUH MASI ITU ANAK ORANG KAMU AJAK PAKSA GITU PAKE DICIUM PULA. WAW. KEPIN KAMU GA CEMBURU TUH? Dan anne atau ana itu keliatannya suka deh sama Jason.

    Dan, itu apa? Pake acara jemput? Ya Allah penasaran banget. Mbak cepet sembuh ya ^^ jangan lupa istirahat ddan jangan begadang terus kalo post sore aja atau mungkin abis maghrib (?) jangan malem malem aku kadang kasian mbak san-nya juga harus begadang. GWS mbak ~~

    BalasHapus
  57. MBAAAK! ITU JASON. ADUH MASI ITU ANAK ORANG KAMU AJAK PAKSA GITU PAKE DICIUM PULA. WAW. KEPIN KAMU GA CEMBURU TUH? Dan anne atau ana itu keliatannya suka deh sama Jason.

    Dan, itu apa? Pake acara jemput? Ya Allah penasaran banget. Mbak cepet sembuh ya ^^ jangan lupa istirahat ddan jangan begadang terus kalo post sore aja atau mungkin abis maghrib (?) jangan malem malem aku kadang kasian mbak san-nya juga harus begadang. GWS mbak ~~

    BalasHapus
  58. MBAAAK! ITU JASON. ADUH MASI ITU ANAK ORANG KAMU AJAK PAKSA GITU PAKE DICIUM PULA. WAW. KEPIN KAMU GA CEMBURU TUH? Dan anne atau ana itu keliatannya suka deh sama Jason.

    Dan, itu apa? Pake acara jemput? Ya Allah penasaran banget. Mbak cepet sembuh ya ^^ jangan lupa istirahat ddan jangan begadang terus kalo post sore aja atau mungkin abis maghrib (?) jangan malem malem aku kadang kasian mbak san-nya juga harus begadang. GWS mbak ~~

    BalasHapus
  59. ih tante genit nih arlen, main kecup kecup aja... Jason juga dah nyium rachen di depan umum bisa2nya kecup2an bareng si tante arlen...
    3 jam bersama jason,,, moga lebih so sweet, next ditunggu mbk santy.. Moga cepet post part 7. Amiiiiiin

    BalasHapus
  60. Mbak Santhy lanjut dong Mbak, udah penasaran sampa ubun-ubun nih Mbak :"(
    Semuanya lanjut ya Mbak? hehe

    BalasHapus
  61. Dear all readers,
    Setauku yah.. Hari ini mbak Santhy udh kluar dri RS..:D
    Tpi mngkin msih bed rest, soalny kn typus ya..
    Soalny cma itu aj yg ak tw.. Brhubung bbny mbak Santhy lgi off jdi ga bsa hub ak, sms pun ga d bls..
    Jdi d tnggu aj yah postingan brikutny..:D

    Ciaoo..
    Salam,
    Santhy Agatha's Editor >.^

    BalasHapus
  62. saya do'a in mudah2an mba shanty cepet pulih kesehatannya.

    BalasHapus
  63. dah baik kan teh?

    BalasHapus
  64. mbak santhy, get well soon yaa...istirahat yg bnyk... :-*

    BalasHapus